CBR Riders Bekasi rutin laksanakan agenda sosial disetiap bulan Ramadhan dengan bakti sosial (Baksos) dan buka puasa bersama.
Pada bulan Ramadhan ditengah pandemi Covid-19 tahun ini, mereka tetap jalan agenda sosialnya.
Pada bulan Ramadhan lalu CBR Riders Bekasi melakukan kegiatan sosialnya dengan mengikuti protokol kesehatan seperti social distancing (jaga jarak), memakai masker dan menghindari kerumunan massa.
Dimana donasinya diperoleh dari penggalangan dana sukarela dari para anggotanya yang menyisihkan sebagian rejekinya.
.jpeg)
Dengan mengusung tema ‘Bergerak Dari Rumah Untuk Senyum Dhuafa’, mereka menggelar Baksos sebanyak dua kali dengan dua cara.
Pertama dilakukan di Yayasan Al-ikhlas Kayuringin, Jl. Telaga Bodas Raya No.250, Kayuringin Jaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/5).
Disini, diwakili para pengurus, mereka memberikan santunan paket sembako yang diterima langsung oleh Ketua Yayasan serta anak-anak yatim yang ada disana.
Pihak yayasan mengucapkan terima kasih dan menyambut baik, serta berikan apresiasi kepada CBR Riders Bekasi yang telah membantu dan memperhatikan adik-adik yatim yang ada di Yayasan Al-ikhlas Kayuringin.
.jpeg)
“Semoga adik-adik di yayasan ini bisa menjadi anak yang baik dan terus tetap semangat dalam belajar. Kita percaya semua manusia punya rancangan hidup oleh Tuhan Yang Maha Esa, tinggal bagaimana kita terus berusaha dan jangan pernah menyerah,” ujar Bro Ivan, Ketum CBR Riders Bekasi dalam sambutannya.
Untuk agenda Baksos kedua mereka berikan donasi paket sembako kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 yang berada disekitar tempat tinggal anggotanya, Minggu (17/5).
Mereka bergerak dari rumah ke rumah berikan langsung donasi kepada orang yang layak menerimanya.
.jpeg)
Dalam menyalurkan donasi paket sembako tersebut, pengurus CBR Riders Bekasi telah membentuk tim dan PIC yang mendata calon penerima donasi.
Mereka tersebar di beberapa wilayah sekitar Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Jakarta mulai dari Bantargebang, Jatiasih, Cakung, Pulogebang, Teluk Pucung, Rawa Kalong dan Tambun.
“Dengan kegiatan sosial seperti ini, kita ingin membangun rasa peduli member agar peka dan bisa berdampak langsung pada tetangganya. Karena ikut Klub motor tidak melulu bicara soal hobi touring maupun balap, tapi ada nilai sosialnya untuk menjadi teladan yang baik di lingkungan sekitarnya,” tutup Bro Ivan.
